Trump Hentikan Produksi Harley-Davidson, Dinas Keamanan Justru Memesan

MILWAUKEE, 23 September 2018 -- Sebuah berita mengejutkan tentang Donald Trump kembali terungkap. Menurut bizjournals.com Dinas keamanan AS telah memesan Harley-Davidson baru, hanya sebulan setelah Presiden Trump menyerukan boikot terhadap produsen motor Amerika Serikat asal Milwaukee itu. Berita ini berawal dari pengumuman Harley-Davidson pada bulan Juni lalu yang menyebut akan akan memindahkan produksi mereka ke luar negeri. Trump kemudian merespons kabar itu melalui Twitter, dan mendesak para pendukungnya untuk menghindari merek tersebut. "Banyak pemilik @harleydavidson berencana memboikot perusahaan itu jika mereka memindahkan manufakturing-nya ke luar negeri," tulisnya pada 12 Agustus. "Bagus! Lebih banyak perusahaan lain datang kepada kami, termasuk pesaing Harley. Langkah yang benar-benar buruk! AS akan segera memiliki tingkatan permainan yang sama, atau bahkan lebih baik. " Namun apa yang gagal disadari Trump adalah menghapus Harley-Davidson dari infrastruktur keamanan Amerika tidak sesederhana unfollow akun media sosial mereka di Twitter. Menurut dokumen pesanan pembelian sepeda motor terbaru itu, Harley-Davidsons diminta untuk memastikan "konsistensi penampilan, kinerja, pelatihan, dan suku cadang yang sama dengan armada motor kendaraan bermotor yang ada saat ini." Selain itu, memesan sepeda motor yang dibuat oleh pabrikan yang berbeda akan membuat Secret Service menghabiskan waktu dan uang untuk melatih teknisi pendukungnya. Secret Service tidak hanya harus "menggandakan inventaris suku cadang" jika merek itu diganti, mereka juga harus membeli sidecars baru dan memastikannya sesuai dengan brand baru. Jadi sepertinya Harley akan tetap dipakai oleh Secret Service, setidaknya hingga saat ini. REZA ERLANGGA