Triumph Bonneville, Leluhur Motor Sport Modern

Triumph Bonneville, Leluhur Motor Sport Modern
JAKARTA, 22 Oktober 2015 – Kita sekarang mungkin banyak tahu tentang Kawasaki Z1, Honda CB750, BMW R80GS, Suzuki RG500, atau Yamaha XS-1. Tapi tahukah Anda dari mana motor-motor kenamaan ini berkiblat? Leluhur atau buyut dari deretan motor sport modern tersebut adalah Triumph Bonneville. Bonnie, panggilan singkat Bonneville, juga menjadi rujukan banyak modifikator atau builder untuk membangun sepeda motor mereka. Motor ini pertama kali diperkenalkan sekitar tahun 1958 di pameran Earls Court Bike Show. Sambutan positif langsung didapatkan konsumen Inggris kala itu. Tampilannya, posisi riding, dan harganya membuat motor ini menjadi favorit. Triumph sebelumnya sudah beberapa kali memproduksi motor bergenre cruiser. Triumph Tiger 100 merupakan motor Triumph generasi pertama alias “cikal bakal” dari Bonneville. Motor Triumph Tiger 100 mulai diproduksi sekitar awal tahun 1950-an. Memiliki spesifikasi mesin berkapasitas 498cc bertipe Air-cooled OHV vertical twin. Mesin ini memiliki gearbox terpisah dengan 4-percepatan dan mampu menghasilkan tenaga sebesar 32 bhp @ 6500 rpm. Dari sini, Triumph kemudian melakukan pengembangan. Generasi pertama Triumph Bonneville adalah T120 yang diproduksi Triumph Engineering yang dilanjutkan Norton Villers Triumph antara tahun 1959-1974. Diambil dari basis Triumph Tiger T110 dengan kapasitas mesin yang lebih besar menjadi 649 cc parallel twin. Berbagai perbaikan dilakukan untuk model yang kemudian popular di kalangan café racers.
Triumph T140 Triumph T140
Model ini kemudian digantikan awal 1970-an oleh T140. Menggunan mesin yang sama namun kapasitas mesin ditingkatkan menjadi 750cc. Triumph juga mulai membenamkan sistem elektriknya ke tubuh Bonnie. Namun sepeda motor Jepan mulai merajai dan mendominasi dunia. Beruntung nama besar Bonneville tak redup. Model ini kemudian diproduksi kembali oleh pebisnis Inggris, John Bloor lewat perusahaan bernama Racing Spares. Diberi nama “2nd generation” atau “Devon Bonneville” karena memang dibuat di pabrik yang berlokasi di Devonshire, Inggris, motor ini diproduksi mulai 1985 hingga 1988. Setelah mati suri, Triump Motorcycles Ltd dan memproduksi model baru Bonneville 800 (790cc) pada September 2001. Dibangun di pabrik Hinckley, Inggris. Belakangan beberapa model (2014) juga dibangun di Thailand. Rangkaian perubahan juga dilakukan. Mulai 2007, semua model Bonneville menggunakan mesin 865cc, ada juga kaburator, electronic fuel injection (EFI) pada 2008. Di era millenium hingga saat ini, modern classic Bonneville sudah memiliki beberapa varian lainnya seperti SE, T100, Thruxton, Scrambler, America, dan Speedmaster. Nah, bulan ini, Triumph kembali meluncurkan Bonneville terbarunya. Motovaganza termasuk salah satu saksi kelahirannya di Inggris. Bagaimana Triumph Bonneville 2016 ini? Simak terus di Motovaganza.com. berikutnya. ANDHIKA KRESNA

Baca Semua

Artikel Unggulan

Artikel yang direkomendasikan untuk anda

Baca Semua

Motor Unggulan

  • Yang Akan Datang

Artikel Motor dari Oto

  • Berita
  • Artikel Feature
  • Advisory Stories
  • Road Test
  • Bangkitkan Nilai Sejarah Balap, Yamaha Rilis XSR900 GP
    Bangkitkan Nilai Sejarah Balap, Yamaha Rilis XSR900 GP
    Anjar Leksana . Hari ini
  • Ducati Indonesia Gelar Program Check-Up Gratis dan Diskon 70 persen Suku Cadang
    Ducati Indonesia Gelar Program Check-Up Gratis dan Diskon 70 persen Suku Cadang
    Zenuar Yoga . Hari ini
  • Michelin Indonesia Gelar Safety Riding Class untuk Pengendara Perempuan
    Michelin Indonesia Gelar Safety Riding Class untuk Pengendara Perempuan
    Anindiyo Pradhono . Hari ini
  • Honda Giorno+ 2024 Special Edition Bercorak Donald Duck
    Honda Giorno+ 2024 Special Edition Bercorak Donald Duck
    Anjar Leksana . 22 Apr, 2024
  • Aprilia SR-GT 200 Replica, Jadi Teman Liburan Asyik Berkat Ragam Keunggulannya
    Aprilia SR-GT 200 Replica, Jadi Teman Liburan Asyik Berkat Ragam Keunggulannya
    Bangkit Jaya Putra . 21 Apr, 2024
  • Update Motor Sport Yamaha 150 cc Pasca Lebaran 2024, Termurah Rp20 jutaan
    Update Motor Sport Yamaha 150 cc Pasca Lebaran 2024, Termurah Rp20 jutaan
    Zenuar Yoga . 22 Apr, 2024
  • Setelah Lebaran 2024 Mau Cari Skutik 125 cc Seharga Rp20 jutaan? Ini Pilihannya
    Setelah Lebaran 2024 Mau Cari Skutik 125 cc Seharga Rp20 jutaan? Ini Pilihannya
    Zenuar Yoga . 19 Apr, 2024
  • Pilihan Skutik Maxi dan Classy Yamaha Pascalebaran 2024
    Pilihan Skutik Maxi dan Classy Yamaha Pascalebaran 2024
    Zenuar Yoga . 18 Apr, 2024
  • Suka Jadi Perhatian? Ini Motor Ikonik Honda yang Layak Dipilih
    Suka Jadi Perhatian? Ini Motor Ikonik Honda yang Layak Dipilih
    Zenuar Yoga . 15 Apr, 2024
  • Punya Bagasi Luas, Deretan Skutik Ini Bisa Jadi Pilihan Buat Mudik
    Punya Bagasi Luas, Deretan Skutik Ini Bisa Jadi Pilihan Buat Mudik
    Zenuar Yoga . 26 Mar, 2024
  • Agar Tetap Optimal, Lakukan Hal Ini Setelah Motor Dipakai Mudik
    Agar Tetap Optimal, Lakukan Hal Ini Setelah Motor Dipakai Mudik
    Zenuar Yoga . 16 Apr, 2024
  • Supaya Vespa Matic Anda Tetap Bugar saat Ditinggal Mudik, Lakukan Ini
    Supaya Vespa Matic Anda Tetap Bugar saat Ditinggal Mudik, Lakukan Ini
    Zenuar Yoga . 08 Apr, 2024
  • Cara Mudah Merawat Sistem Pengereman Sepeda Motor
    Cara Mudah Merawat Sistem Pengereman Sepeda Motor
    Zenuar Yoga . 27 Mar, 2024
  • Perhatikan Hal ini Sebelum Mudik Menggunakan Sepeda Motor
    Perhatikan Hal ini Sebelum Mudik Menggunakan Sepeda Motor
    Zenuar Yoga . 21 Mar, 2024
  • Biar Aman dan Nyaman di Jalan, Ini Tips Berkendara saat Berpuasa
    Biar Aman dan Nyaman di Jalan, Ini Tips Berkendara saat Berpuasa
    Zenuar Yoga . 20 Mar, 2024
  • Test Ride Suzuki V-Strom 250SX: Jajal Kapabilitas Motor Tualang di Lintasan Off-Road!
    Test Ride Suzuki V-Strom 250SX: Jajal Kapabilitas Motor Tualang di Lintasan Off-Road!
    Setyo Adi Nugroho . 08 Mar, 2024
  • First Ride Yamaha Lexi LX 155: Lincah, Irit dan Fungsional Jadi Satu
    First Ride Yamaha Lexi LX 155: Lincah, Irit dan Fungsional Jadi Satu
    Bangkit Jaya Putra . 07 Feb, 2024
  • First Ride Honda Stylo 160: Desain Retro Tapi Ada Rasa yang Sama
    First Ride Honda Stylo 160: Desain Retro Tapi Ada Rasa yang Sama
    Setyo Adi Nugroho . 04 Feb, 2024
  • First Ride Suzuki Burgman Street 125EX: Desain Nyentrik, Handling Pas
    First Ride Suzuki Burgman Street 125EX: Desain Nyentrik, Handling Pas
    Anindiyo Pradhono . 01 Feb, 2024
  • Test Ride Harley-Davidson Pan America 1250 Special: Sang Penantang Baru di Segmen Tualang
    Test Ride Harley-Davidson Pan America 1250 Special: Sang Penantang Baru di Segmen Tualang
    Zenuar Yoga . 27 Okt, 2023