Royal Enfield Moto Himalaya 2017, Perjalanan Pertama
LEH, 8 Agustus 2017 – Perjalanan Special Duty Editor Motovaganza, Ariya Sradha, mengikuti Royal Enfield Moto Himalaya 2017 dimulai Senin, 7 Agustus 2017. Selama seminggu ke depan, Ariya akan mengeksplore keganasan Himalaya. Ini ceritanya.
Seharian berada di Leh, saya mulai terbiasa dengan suhu dan ketinggian ibukota Ladakh tersebut. Kota ini memang indah. Situs lonelyplanet bahkan menyebut Leh “Is the light of the Himalaya” (Cahaya Himalaya). Satu lagi yang pantas diapresiasi. Leh meruapakan salah satu dati 100 kota terbersih di India.
Senin pagi, 7 Agustus, sekitar pukul 08.30 pagi waktu setempat kami melakukan persiapan untuk riding hari ini. Jaraknya tidak terlalu jauh, hanya 60 kilometer saja. Semacam seight seeing ride sekitar Leh. Kawasan yang memiliki luas 45.110 km2 ini didominasi gunung dan dataran tinggi. Jalanan berkelok-kelok menyusuri kaki bahkan pinggang gunung.
Persiapan yang dilakukan Royal Enfield cukup oke. Selain motor Royal Enfield Bullet 500, mereka juga mempersiapkan Gun Wagon yang berfungsi sebagai back up car, teknisi dan big luggage. Mobilnya cukup besar, bisa untuk masukin 1 motor Royal Enfield bila harus distorting. Kami cukup membawa barang seperlunya di sepeda motor.
Total perjalanan yang kami lakukan selama 7 hari (7 Aguatus – 13 Agustus 2017). Mulai dari sight seing ride Leh (60 km), Leh - Nubra (128 km), Nubra - Pangong Tso (169 km), Pangong Tso - Leh (140 km), Leh - Tso Moriri (220 km), Tso Moriri - Tso Kar (110 km), dan Tso Kar - Leh (122 km). Total jarak tempuh sekitar 949 km.
ARIYA SRADHA (LEH)
Artikel Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel yang direkomendasikan untuk anda
Motor Unggulan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test