MotoGP: Andrea Divizioso “Curhat” Jelang GP Spanyol
JEREZ, 24 April 2016 – Tampil apik, tapi selalu gagal naik podium seolah menghantui penampilan Andrea Divizioso musim ini. Selama dua musim peluang yang dimiliki Andrea Dovizioso dengan Ducati GP16 terbilang cukup fantastis. Jika saja ia tidak terjegal karena rekan setimnya Andrea Iannone di MotoGP Argentina beberapa waktu lalu ia kemunkinan bisa naik podium.
Dalam gelaran GP Amerika kemarin lagi-lagi ia harus terjatuh akibat kesalahan pembalap Repsol Honda, Dani Pedrosa.
“Di dua balapan terakhir, peluang saya untuk mendapatkan podium dirasa sangat mungkin. Semua yang saya alami di dua seri tersebut, bukan murni salah saya. Posisi di klasemen pun membuat saya frustrasi,” kata Dovi yang saat ini mengantongi poin 23 di klasemen sementara.
Pembalap asal Italia berusia 30 tahun itu sebenarnya tampil cukup apik. Ia terlihat mantap menggunakan GP16 lengkap dengan winglet yang menempel di bagian depan motornya saat melibas berbagai tikungan dalam lintasan.
Divizioso mengakui kegagalan memang sempat membuat dirinya frustrasi. Namun Dovi mengatakan saat ini ia tidak mau ambil pusing dengan masalahnya yang telah menimpa dirinya. Kali ini sirkuit Jerez, Spanyol, menjadi target Dovi demi peraihan podium. Meski ia mengakui Sirkuit Jerez merupakan sirkuit yang paling sulit bagi dirinya dan tim Ducati.
“Jerez adalah salah satu sirkuit yang paling sulit bagi Ducati dan saya. Tapi, saya sangat yakin pada apa yang kita miliki dan tentunya, saya akan berusaha keras di Spanyol demi kembali mendapatkan podium,” tutup Dovi.
ANDHIKA KRESNA
Artikel Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel yang direkomendasikan untuk anda
Motor Unggulan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test