Habis-Habisan di Trial Game Asphalt Seri Pamungkas Boyolali
JAKARTA, 11 Desember 2019 – Bersamaan dengan gelaran Trial Games Asphalt International Championship (TGAIC) 2019 yang menghadirkan pembalap kelas dunia di Boyolali juga menjadi rangkaian Trial Game Asphalt (TGA) 2019 putaran kelima atau final round. Partai puncak ini akan diselenggarakan di Sirkuit Boyolali, Jawa Tengah, Sabtu dan Minggu, 13-14 Desember 2019.
Kejuaraan supermoto ini akan menghadirkan pembalap-pembalap terbaik Indonesia. Masih akan terjadi persaingan ketat di 10 kelas yang diperlombakan, khususnya pada 3 kelas utama yakni kelas Trail 175 Non Pro, kelas Trail 175 Open dan kelas FFA 250.
“Persaingan bakal panas, bahkan makin panas di babak final ini,” kata Mario CSP dari 76Rider selalu penyelenggara dalam konferensi pers di Jakarta, Rabu (11/12). “Beberapa kelas bergengsi persaingan masih sangat ketat dan para pembalap masih berpeluang meraih gelar juara.”
Kelas FFA 250 akan menjadi pusat perhatian. Selain menjadi kelas bergengi, persaingan panas dan ketat terjadi di kelas ini dalam perebutan gelar juara. Setidaknya ada 3 pembalap yaitu Farudila Adam, Tommy Salim, dan Doni Tata Pradita yang bertarung ketat dan berpeluang meraih gelar juara umum.
Baca juga:
Juara Dunia Supermoto Tampil di Trial Game Asphalt International Championship 2019
Baca juga:
Adu Taktik dan Nyali di Trial Game Asphalt 2019 Seri 4 Malang
Hingga putaran ke-4, klasemen sementara diduduki Farudila Adam. Rider asal Kota Malang, Jawa Timur itu kokoh di posisi teratas dengan 184 poin. Posisinya ditempel ketat pembalap kelahiran Surabaya, Jawa Timur, Tommy Salim, yang mengemas 181 poin. Peluang juga masih dimiliki Doni tata yang membayangi di peringkat ketiga dengan 169 poin.
Pada kelas lainnya Trail 175 Open, Tommy Salim Paling berpeluang menduduki tahta tertinggi. Kakak kandung Gerry Salim itu sudah mengemas 188 poin. Pemilik lambung 75 itu tinggal memastikan tambahan 20 poin dari moto 1 dan moto 2 yang dilombakan. Tambahan poin ini akan memastikan posisinya tak dikejar Surya Narayana yang berada di posisi kedua dengan 157 poin.
Satu kelas lagi adalah Trail 175 Non Pro. Di kelas ini Reyhan Lopendoz dari Semarang masih belum tergeser dari posisi puncak klasemen. Anak kandung pembalap legendaris Efendi Pendoz itu mengumpulkan nilai 175 poin, hasil dari 4 putaran. Posisinya dikuntit Erick Chandara dengan 156 poin dan Devi Tembong Ariawan dengan 152 poin.
Jika Reyham mampu tampil konsisiten seperti 3 putaran sebelumnya dimana ia menyapu bersih seluruh poin, pembalap yang memperkuat tim Asta 18 GP Immnuel MP 1 Ipone itu akan dengan mudah memastikan gelar juara. Tapi jika ia tampil di bawah perform pada partai puncak di Boyolali, Eruck Chandra dan Devi Tembong siap menggusur posisinya.
Nah, jangan sampai ketinggalan persaingan seru babak final ini. Anda bisa menyaksikan live streaming Trial Game Asphalt International Championship 2019, 13-14 Desember 2019 di www.76rider.com/live atau pantau info lengkapnya di www.trialgame.id, Instagram @trialgameid dan Facebook @trialgameid
RAJU FEBRIAN
Artikel Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel yang direkomendasikan untuk anda
Motor Unggulan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test