6 Hal yang Harus Dilakukan Sebelum Meninggalkan Motor Mudik
JAKARTA, 4 Juni 2019 – Mudik ke kampung halaman merayakan Hari Raya Idul Fitri, biasanya menghabiskan waktu lama. Terkadang lebih dari seminggu. Anda yang menggunakan tranportasi umum dan meninggalkan motor di rumah, ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
Hal ini harus dilakukan untuk meminimalisasi risiko motor bermasalah saat digunakan kembali, setelah ditinggal lama.
Berikut 6 hal penting yang harus dilakukan, seperti dilansir Federal Oil.
1. Cuci Motor
Sebaiknya sebelum berangkat mudik, motor dicuci bersih. Bisa dilakukan sendiri atau di lokasi pencucian langganan. Hal ini dilakukan demi mencegah korosi akibat kotoran yang menempel pada bodi atau rangka motor. Usai dicuci, pastikan kondisi kering pada semua bagian. Jangan sampai ada air yang menggenang di area kelistrikan. Untuk motor berantai, beri pelumas khusus, agar kondisinya tidak kering.2. Perhatikan Bahan Bakar
Lantaran motor bakal ditinggalkan dalam waktu cukup lama, sebaiknya isi penuh bahan bakar. Atau kalau bisa kosongkan dengan mengurasnya. Opsi pertama lebih mudah untuk Anda lakukan. Tujuannya menghindari karat lantaran proses penguapan saat motor ditinggal.3. Ganti Oli
Jika memungkinkan ganti oli dengan oli baru. Hal ini untuk memastikan oli lama akan mengendap karena ditinggal dalam waktu lama.4. Lepas Terminal Aki
Jika motor ditinggal lebih dari seminggu, cabut terminal kabel yang terhubung dengan aki. Tujuan utama, agar tak terjadi hubungan arus pendek. Kedua agar ai tidak soak karena terus mengalirkan listrik ke komponen motor. Ketiga, agar tidak ada arus listrik yang terbuang sia-sia.5. Simpan Motor di Dalam Rumah
Meski Anda punya lahan parkir di luar, sebaiknya simpan motor di dalam rumah. Yang jelas faktor keamanan. Motor yang terpapar matahari dalam jangka waktu lama juga berisiko. Memarkirkan motor di rumah pun meminimalisasi gangguan binatang pengerat. Selain dijadikan sarang, mereka kerap sekali memutus kabel dalam motor. Jangan lupa menutup motor dengan cover yang dijual sekitar Rp 100 ribuan. Selain aman dari debu, ini menghindari motor terkena bocoran hujan, misalnya.6. Gunakan Penyangga
Gunakan standar atau penyangga tengah saat ditinggal mudik. Beri alas pada bagian ban yang menempel langsung pada lantai, agar tekanan angin tidak cepat berkurang atau mudah kempis. Jika ban motor Anda menggunakan cairan anti-bocor, sebaiknya posisikan pentil di bagian atas. Hal ini untuk menghindari cairan tidak mengumpal di pentil. RAJU FEBRIANArtikel Unggulan
- Terbaru
- Populer
Artikel yang direkomendasikan untuk anda
Motor Unggulan
- Terbaru
- Yang Akan Datang
- Populer
Artikel Motor dari Oto
- Berita
- Artikel Feature
- Advisory Stories
- Road Test